Desain Grafis Indonesia

Desain Grafis Indonesia

Fostering understanding among Indonesian graphic designers and its juncture in art, design, culture and society

Selamat Jalan Nanik Mirna

Telah meninggal dunia pada hari Minggu, 5 September 2010, Nanik Mirna (58), alumni jurusan Seni Lukis Sekolah Tinggi Seni Rupa Indonesia “ASRI” (sekarang ISI) Yogyakarta angkatan 1971, yang juga adalah salah seorang pendiri dan aktivis Gerakan Seni Rupa Baru (GSRB) sejak 1975.

Nanik Mirna, istri mantan Bupati Gianyar periode 2003-2008, hanyut terseret arus saat menyeberangi muara sungai Pantai Sedayu, Klungkung, bersama suaminya, Anak Agung Gede Bharata. Jenasahnya ditemukan pukul 12.40 di perairan Lebih, Gianyar. Seusai dievakuasi ke pesisir pantai, jasad Nanik langsung dibawa ke Rumah Sakit Sanjiwani, Gianyar.

Nanik Mirna adalah juga mantan pemred Majalah Panasea dan juga jurnalis di beberapa media wanita di Jakarta.

Kami, keluarga besar DGI (Desain Grafis Indonesia) turut berduka sedalamnya atas kepergian beliau. Semoga arwah beliau diterima di sisi Tuhan YME dan bagi yang ditinggalkan semoga ditambahkan kesabaran, kekuatan, serta ketabahannya.

Keluarga besar DGI (Desain Grafis Indonesia)
www.DGI-Indonesia.com

Sumber berita: KOMPAS.com

In Memoriam: Nanik Mirna (1952-2010)

Nanik Mirna ketika sedang ikut perploncoan tahun 1971 seangkatan dengan Hardi, Risman Marah, Suatmadji, Agus Dermawan Tantono, Suhartatun (alm), Iswarini, Nunik dsb. (dok.: Wardoyo Sugianto).

Tahun 1971 ketika kuliah bersama di STSRI ASRI jurusan Seni Lukis (dok.: Hardi).

KI-ka: Dewa, Nanik Mirna, Hardi, Suatmaji dan Teguh S (dok.: Hardi).

Salemba Tengah, 25 September 1977, atas: Nanik Mirna, kanan: FX Harsono (dok.: Rosa Bella Tampubolon).

•••

« Previous Article Next Article »

  • Share this!
  • delicious
  • mail
  • tweet this
  • share on facebook
  • Add to Google Bookmarks
  • Add to Yahoo! Buzz

COMMENTS

  1. Dari Ika Mardiana:

    RIP Nanik… My prayer will accompany your journey…

  2. Dari Ade Rastiardi:

    Saya turut belasungkawa atas wafatnya mbak Nanik Mirna, semoga almarhumah diterima di sisiNYA dan keluarga yang ditinggal diberi kekuatan. Amin

    ade r.

  3. Sugeng tindak, mbak.

  4. Dari Wedha Abdul Rasyid:

    Innalillahi wa inailaihi roji’un.Semoga arwahnya diterima di sisi Tuhan yang esa. Dihapus segala dosa dan diberi pahala segala amal baiknya, Amiin.

  5. selamat jalan nanik mirna. turut berduka cita sedalam2nya kepada keluarga besar Puri Gianyar.

  6. Saya Bambang Eko Sugiharto, kontributor majalah PANASEA mengucapkan “innalillahi wa inailaihi roji’un.”Semoga arwah beliau Ibu Nanik Mirna diterima di sisi Tuhan yang esa. Dihapus segala dosa dan diberi pahala segala amal baiknya, Amiin. Walaupun telah 15 tahun lalu telah meninggal, saya baru saja mengetahuinya karena keinginan saya mencari alamat Redaksi Majalah Panasea. Selamat Jalan Ibu Nanik Mirna ….

Add Your Comments

© DGI-Indonesia.com | Powered by Wordpress | DGI Logo, DGI's Elements & IGDA Logo by Henricus Kusbiantoro | Web's Framing by Danu Widhyatmoko | Developed by Bloggingly