Desain Grafis Indonesia

Desain Grafis Indonesia

Fostering understanding among Indonesian graphic designers and its juncture in art, design, culture and society

Ayib Makmun


Profil Singkat

Terlahir di Bojonegoro, Jawa Timur dengan nama Makmun Arif yang kemudian akrab di panggil Ayib. Telah bergelut di dunia kreatif sejak tahun 2007. Diawali dari kegemarannya menggambar saat masih duduk di bangku SLTP A Wahid Hasyim Tebuireng Jombang Jatim, sampai beranjak ke SMA Negeri I Sumberrejo Bojonegoro Jatim, kemudian kuliah di Akademi Desain Visi Yogyakarta dan lulus pada akhir tahun 2006. Melanglang buana menjadi desainer grafis sampai art director di Syafaat advertising di Yogyakarta sampai pada akhir tahun 2007, hijrah ke Jakarta untuk mencari pengalaman lebih dalam di dunia Desain Komunikasi Visual. Tahun 2008 kembali ke Yogyakarta untuk transfer kuliah di Institut Seni Indonesia mengambil Jurusan Desain Komunikasi Visual sambil bekerja menjadi Art Director di Syafaat Marcomm.

Menjadi Vector Artist

Diawali dari karya vector art yang dimuat di majalah desain grafis Concept pada tahun 2006, metode vector menjadi sebuah spesialisasi yang dijadikan komitmen oleh Ayib dalam berkarya, karena kecenderungan dan kegemaran. Tapi bukan berarti tidak menguasai metode berkarya diluar vector art. Hal ini kemudian ditanggapi cukup baik oleh rekan-rekan seprofesi. Ditandai dengan eksistensi di beberapa majalah digital, komunitas dan forum desain grafis. Mengingat masih jarang kita jumpai rekan desain grafis kita yang memfokuskan diri ke vector art.

Founder Institut Vector Indonesia

Dari kegemaran terhadap vector art itu, pada tahun 2010, Ayib bersama Rahmat Kurniawan ingin membuat sebuah wadah yang dapat menampung semua aspirasi teman-teman vector artist indonesia, tempat bersua di dunia maya, Berbagi, berkarya dan belajar bersama berbasis di Yogyakarta, terbentuklah Institut Vector Indonesia. Terinspirasi dari nama besar Institut Seni Indonesia. Tujuan besar Institut Vector Indonesia atau disingkat dengan nama IVI adalah untuk mengarsipkan vector art Indonesia. Dengan pengarsipan itu, IVI berharap para vector artist indonesia bisa belajar agar mampu bersaing di kancah vector art dunia.

Sampai sekarang, Ayib masih terus berkarya di ranah desain grafis secara umum ataupun vector art secara khusus dan aktif bersama rekan-rekan di IVI. Berikut adalah situs portfolio Ayib (ayib.daportfolio.com).

•••

« Previous Article Next Article »

  • Share this!
  • delicious
  • mail
  • tweet this
  • share on facebook
  • Add to Google Bookmarks
  • Add to Yahoo! Buzz

Add Your Comments

© DGI-Indonesia.com | Powered by Wordpress | DGI Logo, DGI's Elements & IGDA Logo by Henricus Kusbiantoro | Web's Framing by Danu Widhyatmoko | Developed by Bloggingly